Pekerjaan
tidak serta merta tidak dikatakan karier.pekerjaan hanya menunjukkan pada
setiap kegiatan yang menghasilkan barang atau jasa, sedangkan kata karir (career)
lebih menunjuk pada pekerjaan atau jabatan yang ditekuni dan diyakini sebagai
panggilan hidup, yang meresapi seluruh alam pikiran dan perasaan seseorang,
serta diwarnai seluruh gaya hidupnya. oleh karena itu, pemilihan karir lebih
memerlukan persiapan perencanaan yang matang daripada sekedar mendapatkan
pekerjaan yang sifatnya sementara waktu. proses pilihan karir itu terjadi
sepanjang hidup manusia, artinya bahwa suatu ketika dimungkinkan orang berubah
pikiran, hal ini berarti bahwa pilihan karir tidaklah terjadi sekali saja dalam
hidup manusia. disamping itu faktor peluang/kesempatan memegang peranan
penting. meskipun seorang remaja sudah menentukan pilihan karirnya berdasarkan
minat, bakat dan nilai yang ia yakini, tetapi kalau peluang atau kesempatan
untuk bekerja pada bidang itu tertutup karena "tidak ada lowongan",
maka karir yang dicita-citakan akhirnya tidak terwujud. Donal Super seorang
penulis yang banyak membahas tentang masalah perkembangan karir membagi
pengembangan karir kedalam lima fase yaitu :
Fase eksplorasi (exploration) antara umur 16 sampai dengan 24 tahun, di mana saat ini remaja mulai memikirkan beberapa alternatif pekerjaan tetapi belum mengambil keputusan yang mengikat
Fase pemantapan (establishment) antara umur 25 sampai dengan 44 tahun, pada fase ini remaja sudah memilih karir tertentu dan mendapatkan berbagai pengalaman positif maupun negatif dari pekerjaannya. dengan pengalaman yang diperolehnya ia lalu bisa menentukan apakah ia harus terus dengan karir yang telah dijalaninya atau berubah haluan
Fase pembinaan (maintenance) antara umur 44 sampai dengan 65 tahun, dimana orang sudah mantap dengan pekerjaannya dan memeliharanya agar dia bertekun sampai akhir
Fase kemunduran (decline) masa sesudah pensiun atau melepaskan jabatan tertentu, dalam fase ini orang membebaskan diri dari dunia kerja formal.
Dari pemaparan diatas, sangat jelas sekali bahwa karir merupakan permasalahan yang terjadi di sepanjang hidup kita. maka ada pepatah yang menyatakan bahwa karir itu merupakan persoalan sejak lahir sampai mati 'from the birth into the death'. menetukan atau memilih karir bukanlah keputusan yang main-main. memilih karir tidak semudah memilih barang yang ingin anda beli. memilih karir adalah salah satu keputusan yang paling penting dalam kehidupan anda. ketelitian, kecermatan, dan konsistenan menjadi elemen penting yang berpengaruh dalam pemilihan karir anda.
PERUBAHAN PARADIGMA DALAM PENGEMBANGAN KARIER
Karier
merupakan sesuatu yang amat penting dalam kehidupan pribadi maupun sosial
seseorang. Dalam konsultasi karier di Kompas banyak pertanyaan berkisar pada
pengembangan karier, baik dari kalangan non manajer maupun manajer.
Misalnya: Saya sekarang sudah bekerja di suatu jabatan selama 5 tahun. Kapan waktu yang tepat untuk pindah jabatan atau naik jabatan? Bagaimana meningkatkan karier dalam situasi bisnis yang tidak menentu? “Organisasi tempat saya bekerja tidak memungkinkan saya untuk naik pangkat, apakah yang harus saya lakukan dalam pengembangan karier saya?
Misalnya: Saya sekarang sudah bekerja di suatu jabatan selama 5 tahun. Kapan waktu yang tepat untuk pindah jabatan atau naik jabatan? Bagaimana meningkatkan karier dalam situasi bisnis yang tidak menentu? “Organisasi tempat saya bekerja tidak memungkinkan saya untuk naik pangkat, apakah yang harus saya lakukan dalam pengembangan karier saya?
Tulisan
ini membahas mengenai perubahan yang terjadi dalam pola karier seseorang dan
bagaimana strategi kita agar pengembangan karier kita dapat terjamin.
Pengembangan karier tradisional
Dalam
pandangan tradisional, pengembangan karier merupakan tanggung jawab suatu
organisasi yang menyiapkan karyawan dengan kualifikasi dan pengalaman tertentu,
agar pada waktu dibutuhkan organisasi sudah memiliki karyawan dengan
kualifikasi tertentu. Sifatnya paternalistik, dari atas kebawah dan
tersentralisasi.
Jadi yang dilakukan karyawan adalah bekerja sebaik mungkin, mengikuti semua pelatihan yang diberikan, menunggu kesempatan kenaikan jabatan dan biasanya menurut saja menduduki jabatan yang ditawarkan oleh perusahaan.
Pengembangan karier tradisional pada umumnya berupa kenaikan karier secara vertikal dari satu jenjang pekerjaan tertentu ke jenjang berikutnya. Jadi seseorang diharapkan mendalami suatu bidang pekerjaan tertentu kemudian menduduki jabatan manajerial.
Jadi yang dilakukan karyawan adalah bekerja sebaik mungkin, mengikuti semua pelatihan yang diberikan, menunggu kesempatan kenaikan jabatan dan biasanya menurut saja menduduki jabatan yang ditawarkan oleh perusahaan.
Pengembangan karier tradisional pada umumnya berupa kenaikan karier secara vertikal dari satu jenjang pekerjaan tertentu ke jenjang berikutnya. Jadi seseorang diharapkan mendalami suatu bidang pekerjaan tertentu kemudian menduduki jabatan manajerial.
Pengembangan
karier yang sifatnya vertikal dimungkinkan karena bentuk organisasi yang
sifatnya hirarkis/birokratis. Pengembangan karier tradisional kurang memberikan
kesempatan kepada seseorang yang memiliki kompetensi teknikal yang tinggi namun
tidak memiliki kemampuan manajerial., karena tidak tersedia jalur spesialis.
Namun beberapa perusahaan besar yang mempunyai sistem pelatihan dan pengembangan yang terintegrasi memberikan kesempatan kepada para karyawannya untuk pindah jalur profesi atau memberikan kesempatan kepada karyawannya menjadi generalis.
Tantangan Lingkungan Bisnis
Namun beberapa perusahaan besar yang mempunyai sistem pelatihan dan pengembangan yang terintegrasi memberikan kesempatan kepada para karyawannya untuk pindah jalur profesi atau memberikan kesempatan kepada karyawannya menjadi generalis.
Tantangan Lingkungan Bisnis
Tantangan
eksternal seperti globalisasi, persaingan, kemajuan teknologi, tuntutan
pelanggan, mendorong suatu organisasi untuk berubah. Situasi ekonomi serta
persaingan yang tajam mendorong organisasi melakukan restrukturisasi,
perampingan organisasi, desentralisasi, merger, pemanfaatan IT dsb.
Struktur
organisasi yang bersifat hirarkis dianggap terlalu lamban untuk memberikan nilai
tambah kepada pelanggan. Organisasi dalam situasi yang sangat dinamis harus
mampu bergerak secara cepat dan luwes.
Struktur organisasi yang lebih datar/ horisontal dianggap lebih tepat untuk keadaan sekarang karena jarak antara konsumen dengan pengambil keputusan lebih dekat.
Struktur organisasi yang lebih datar/ horisontal dianggap lebih tepat untuk keadaan sekarang karena jarak antara konsumen dengan pengambil keputusan lebih dekat.
Bahkan
struktur organisasi yang bersifat network dimana suatu organisasi hanya
memiliki pusat yang kecil dan fungsi fungsi organisasi dilaksanakan secara
outsourcing., dianggap sebagai struktur yang cocok untuk situasi ini.
Tantangan lingkungan bisnis ini membuat rasa aman karyawan menjadi hilang. Tempat seseorang dalam suatu organisasi tiba-tiba bisa hilang. Hal ini dapat menimbulkan masalah besar dalam kehidupan seseorang.
Seseorang tidak dapat lagi menggantungkan hidupnya pada organisasi. Tanggung jawab pengembangan karier seseorang didorong menjadi tanggung jawab individu.
Tantangan lingkungan bisnis ini membuat rasa aman karyawan menjadi hilang. Tempat seseorang dalam suatu organisasi tiba-tiba bisa hilang. Hal ini dapat menimbulkan masalah besar dalam kehidupan seseorang.
Seseorang tidak dapat lagi menggantungkan hidupnya pada organisasi. Tanggung jawab pengembangan karier seseorang didorong menjadi tanggung jawab individu.
Seseorang
harus mencari nilai tambah bagi dirinya sendiri sehingga lebih luwes dalam
mencari pekerjaan termasuk menciptakan pekerjaan bagi dirinya sendiri (entrepreneurship).
Job security yang hilang harus digantikan menjadi career security.
Paradigma Baru Pengembangan Karier
Paradigma Baru Pengembangan Karier
Sejalan
dengan perubahan struktur organisasi maka pengembangan karier yang bersifat
tradisional dianggap tidak cukup luwes untuk memunuhi kebutuhan organisasi dan
karyawan pada saat ini.
Tantangan
dunia bisnis menuntut pola kerja yang sifatnya lintas fungsi dan tim kerja.
Seseorang yang bekerja di bidang pemasaran harus memiliki pengetahuan keuangan,
sumber daya manusia, produksi atau operasi. Seseorang dapat pula mengembangkan
karier ke bidang spesialis dan profesional tanpa harus melalui bidang
manajerial.
Pada
beberapa perusahaan imbalan yang diterima oleh seorang profesional dapat
melebihi imbalan dari seorang manajer. Pilihan penting lain adalah menciptakan
lapangan kerja untuk anda sendiri dan orang lain.
Nah
orang-orang yang berani mangambil risiko, peka terhadap tantangan bisnis dapat
memilih alternatif ini. Jadi arah pengembangan karier pada saat ini lebih
variatif, bisa vertikal, horisontal, dapat juga horisontal dulu kemudian
vertikal. Agar anda memiliki career security lebih aktiflah meningkatkan
ketrampilan dan kompetensi, sehingga anda benar-benar menjadi sangat ahli atau
memiliki keahlian yang bersifat multiskill.
Kiat-Kiat
Memperoleh Career Security :
· Tetapkan sasaran karier anda, teknikal,
manajerial, profesional, fungsional atau menjadi wirausaha.· Carilah seorang mentor yang mengetahui kekuatan dan kelemahan anda.
· Jangan membatasi karier anda hanya dalam satu bidang saja, karena akan mengurangi fleksibilitas ruang gerak anda.
· Berpartisipasi dalam setiap kesempatan pelatihan dan pengembangan di organisasi anda, meskipun anda tidak yakin manfaatnya untuk saat ini.
· Pendidikan S2 antara lain di bidang bisnis dapat memberikan lebih banyak pilihan dalam meningkatkan karier, termasuk pilihan menjadi entrepreneur.
· Berkontribusilah jika anda dipilih menjadi anggota suatu proyek kerja, karena akan memperluas kompetensi lintas fungsi dan meningkatkan kerja kelompok.
· Tingkatkan jejaring kerja anda baik didalam maupun diluar organisasi tempat anda bekerja.
· Tingkatkan ketrampilan hubungan antar manusia anda seperti komunikasi, kepemimpinan, motivasi, negosiasi dsb.
· Perbarui ketrampilan teknikal anda termasuk pengetahuan dalam bidang IT .
· Jangan mudah berpuas diri, selalu mencoba cara kerja yang lebih baik.
· Berpegang teguh pada etika yang berjalan seiring dengan sukses karier anda.
0 komentar:
Post a Comment
* Berkomentarlah yang Sopan sesuai dengan Judul isi Postingan.
* Komentar secepatnya direspon jika admin tidak sibuk. Terima Kasih